Setiap manusia pastinya akan sampai kepada fase untuk menjadi seorang pekerja, dimana mereka akan mulai mencari pemasukan hidup. Di dalam era digital sekarang ini, lowongan kerja bisa diakses lewat Word of Mouth, promosi, maupun secara online. Banyak sekali lowongan kerja yang di promosikan lewat dunia digital, seperti dari platform Instagram, TikTok, Twitter, website, artikel, dan platform lainnya. Para pencari kerja dapat mencari lowongan kerja yang terbaru secara online. Ada banyak sekali situs atau web penyedia informasi lowongan kerja, dimana situs ini dapat dimanfaatkan untuk kamu bisa cepat menemukan info lowongan kerja yang tepat dan sesuai dengan keinginan. Orang yang sedang mencari kerja bisa memanfaatkan fitur filter untuk dapat menyesuaikan lokasi, jenis pekerjaan, perusahaan, sektor industri, gaji, dan budaya perusahaan sesuai dengan yang diinginkan.
Media cetak pun bisa dimanfaatkan sebagai tempat pencarian lowongan kerja, meskipun memang jumlah lowongan kerja di media cetak sudah sangat sedikit dan terus berkurang. Namun, seringkali kita dengar masih banyak orang yang mengalami kesulitan dalam mencari dan melamar lowongan pekerja. Kamu bisa simak beberapa tips berikut ini sebagai acuan untuk mencari dan melamar lowongan kerja secara online.
cara-mencari-lowongan-kerja-via-online.html
Cara Untuk Mencari Lowongan Kerja Online
1. Lewat Website atau Media Sosial
Banyak perusahaan sudah memberikan informasi lowongan kerja di website ataupun akun media sosialnya. Hal ini tentunya akan memudahkan para pencari kerja untuk mencari info lowongan kerja secara online. Ada juga 1 platform khusus untuk para profesional, yaitu LinkedIn, dimana para pencari kerja bisa menemukan info lowongan kerja disana dan bahkan bisa langsung berkenalan dengan para HRD perusahaan. Pihak Kementerian Ketenagakerjaan juga selalu menyediakan informasi lowongan kerja melalui sosial media mereka. Setiap hari akan diunggah info kerja di akun @Kemnaker.
2. Situs Pencarian
Situs pencarian Google bisa dimanfaatkan untuk mencari lowongan kerja. Pencari hanya perlu untuk mengetikkan keyword yang jelas dan halaman Google akan memberikan hasil pencariannya. Kamu juga bisa pilih jenis lowongan kerja yang kamu inignkan, atau bahkan bisa juga untuk langsung mengirimkan surat lamaran kerja kepada alamat yang tertulis dalam iklan perusahaan.
3. Media Digital
Jika kamu tidak mau mengunjungi situs dari setiap perusaahaan, kamu bisa melihat info lamaran kerja di media online. Berita informasi yang diberikan oleh media online ini langsung dari sumber yang terpercaya. Jika kamu merasa bahwa berita lowongan kerja itu sesuai dengan pengalaman dan ketertarikan dirimu, maka kamu bisa langsung mengikuti arahan serta cara untuk melamar kerja untuk posisi tersebut.
4. Aplikasi Penyedia Layanan Lowongan Kerja
Saat ini, aplikasi penyedia layanan lowongan kerja sudah sangat beragam. Biasanya, situs-situs tersebut menyediakan aplikasi yang bisa diunduh di dalam gadget untuk lebih mempermudah mereka untuk mencari kerja dan melihat status lamaran kerjanya melalui gadget masing-masing. Situs atau aplikasi ini sangat mempermudah para pencari kerja karena mereka bisa langsung mengirimkan surat lamaran atau CV langsung kepada perusahaan tanpa perlu mengirimkan lewat email atau kantor. Namun, biasanya para pencari kerja ini harus membuat akun, latar belakang pendidikan dan pengalaman terlebih dahulu di dalam aplikasi tersebut. CV atau riwayat kehidupan harus diisikan ke dalam situs tersebut untuk memudahkan rekruter dalam proses lamaran.
7 Tips dan Cara Untuk Melamar Lowongan Kerja Online
Banyak orang berpikir bahwa desain CV harus tampil baik dan banyak elemen visualnya. Akan tetapi, justru hal tersebut dapat menyulitkan dirimu untuk mendapatkan pekerjaan, apalagi ketika km sedang melamar secara online. Jika kamu salah membuat CV, bisa-bisa kamu akan kalah dengan para kandidat lainnya. Maka dari itu, silakan simak tips dan cara berikut ini untuk lamaran online-mu bisa tembus sampai dipanggil wawancara.
1. Lakukan Riset Perusahaan
Sebelum melamar lowongan yang ada, kamu harus melakukan riset perusahaan terlebih dahulu. Pastikan kamu memang benar-benar tertarik dengan bisnis perusahaan tersebut. Rekruter biasanya lebih tertarik kepada calon yang memiliki “relasi” dengan perusahaan. Hubungan yang dimaksud ini, yaitu jika kamu mungkin pernah terjun di dalam industri yang sama, atau ketika kamu berkuliah dengan jurusan yang berkaitan dengan jenis bisnis perusahaan. Selain itu, kamu juga bisa menilai visi, misi, dan budaya suatu perusahaan.
2. Silakan Lamar Lewat Situs Lowongan Kerja Online
Sekarang berburu pekerjaan online tidak hanya bisa dilakukan lewat email, kamu juga bisa memanfaatkan situs pencari kerja, lho. Tahap inilah yang membuat kamu akan mendapatkan notifikasi mengenai kemajuan atau perubahan lamaranmu. Kamu pun juga bisa menelusuri banyak sekali lowongan pekerjaan yang terbuka di banyak bidang, seperti sales, finance, marketing, HRD, teknik, dan masih banyak lowongan lainnya.
3. Jangan Lupa Untuk Buat CV yang ATS- Friendly
Biasanya, perusahaan yang mencari calon kandidat secara online menggunakan aplikasi untuk mengecek sistem. Applicant tracking system ini merupakan sebuah software yang berfungsi untuk memilih semua CV kandidat yang ada. Maka, ketika kamu membuat CV yang ATS- friendly, maka pastinya nilaimu akan bertambah dan akhirnya kamu bisa dipanggil untuk interview.
4. Buatlah CV dan Cover Letter yang Jelas dan Spesifik
Disaat kamu sedang melamar lowongan kerja secara online, kamu akan diminta untuk melampirkan CV dan Cover Letter (surat lamaran kerja). Kamu harus dapat menyesuaikan CV dan Cover Letter dengan posisi perusahaan yang kamu lamar. Maka dengan begitu, perusahaan bisa lebih percaya bahwa kamu merupakan kandidat yang tepat dan cocok.
5. Tidak Perlu Membuat CV Terlalu Penuh
Kamu tidak perlu memasukkan semua pencapaian dan prestasimu ke dalam CV, ya. Seringkali kamu begitu semangat untuk memasukkan segala prestasimu, tetapi ternyata lamaran kerjamu menjadi terlalu panjang dan berbelit-belit. Kamu harus menentukan beberapa prestasi yang terbaik untuk menonjolkan nilai plus dirimu. Pengalaman organisasi dan bekerja di bidang yang terkait dapat menjadi senjata utama ketika kamu membuat CV.
6. Perhatikan Petunjuk Lamaran
Biasanya setiap perusahaan memiliki ketentuan melamar kerja yang berbeda-beda. Misalnya, ada yang memintamu untuk mengirim hasil karya dengan tema tertentu, tetapi ada juga perusahaan yang tidak meminta. Kamu perlu memperhatikan dengan baik segala petunjuk lamaran yang dituliskan oleh perusahaan, agar semua yang kamu berikan pas dan sesuai dengan keinginan perusahaan.
7. Carilah Teman Seperjuangan
Kamu akan menjadi enjoy ketika bisa bekerja bersama dengan orang yang cocok dengan dirimu. Coba carilah teman saat melakukan pelamaran kerja, agar kalian juga bisa saling mendukung satu sama lain hingga akhirnya dapat bekerja di perusahaan yang sesuai.
Mediamaz Work
Mediamaz Work menyediakan layanan headhunter penerjemah, layanan outsourcing penerjemah, solusi perekrutan, konsultan SDM, pencarian kerja dan program pelatihan bahasa untuk penerjemah. Membentuk badan hukum di bawah PT. Mediamaz Solusindo Nusantara. Mediamaz Work akan memberikan pelayanan yang terbaik sesuai dengan yang kamu butuhkan, juga proses seleksi nya cepat dan mudah. Untuk kamu yang sedang mencari pekerjaan seputar penerjemah, kamu bisa langsung klik disini.